Error Handling Pada PHP PDO
Sunday, June 23, 2019
Add Comment
Pada PHP PDO ada 3 mode handling error yang mungkin bisa diterapkan dan juga digunakan pada aplikasi yang sedang dikembangkan. Tiga metode penanganan error ini berbeda setiap fungsinya memiliki peran masing-masing untuk itu PDO memberikan pilihan yang bisa kita sesuaikan dengan project aplikasi yang sedang kita bangun.
PDO :: ERRMODE_SILENT
PDO :: ERRMODE_SILENT ini merupakan versi default dari PDO sendiri, dimana dengan mode ini PDO akan mengatur kode kesalahan untuk melakukan pemeriksaan kesalahan akan tetapi pesan kesalahan tidak akan ditampilkan. Jika ingin melakukan pengecekan error yang terjadi ataupun melakukan pencarian error pada PDO kita bisa menggunakan 2 cara yaitu dengan PDO :: errorCode () dan PDO :: errorInfo () dua metode ini akan melakukan pengecekan terhadap kesalahan yang mungkin terjadi saat melakukan pemanggilan terhadap object pada database ataupun saat melakukan pemanggilan koneksi ke database.
Jika kita ingin mengetahui error yang mungkin terjadi ataupun untuk mengetahui error pada saat melakukan pemanggilan object database kita bisa menerapkan fungsi PDOStatement :: errorCode () atau PDOStatement :: errorInfo ()ini dengan demikian setiap pesan kesalahan yang mungkin terjadi akan ditampilkan, hal ini tentunya akan mempermudah dalam hal pencarian kesalahan dengan menerapkan kode kesalahan.
PDO :: ERRMODE_WARNING
Selain dengan cara mengatur kode kesalahan yang mungkin terjadi pada saat melakukan pemanggilan data, PDO juga akan memberikan pesan E_WARNING, namun hal ini berguna pada saat proses debuging saja ataupun pada saat aplikasi sedang dalam proses pengujian, hal ini berlaku jika kita ingin mengetahui masalah yang mungkin terjadi tanpa mengganggu proses berjalannya aplikasi yang sedang beroprasi.
PDO :: ERRMODE_EXCEPTION
Ini yang terakhir selain untuk mengatur kode kesalahan, PDO juga memberikan dan mengatur propertinya untuk menampilkan pesan dan informasi kesalahan. Pengaturan Exception ini berguna selama proses pengujian, karena secara efektik akan melakukan pemecahan dan pemanggilan terhadap kesalahan yang terjadi. Pada proses ini jika terjadi kesalahan maka transaksi yang berjalan akan dibatalkan dan secara otomatis skrip kode akan berhenti.
Berikut ini merupakan contoh penerapan dari PDO :: ERRMODE_EXCEPTION dengan contoh koneksi database yang benar. namun jika kita salah menuliskan nama database yang kita gunakan maka PDO akan menampilkan pesan kesalahan.
Berikut ini merupakan pesan kesalah yang ditampilkan oleh PDO karena nama database yang dimasukan tidaklah sesuai.
PDO :: ERRMODE_SILENT
PDO :: ERRMODE_SILENT ini merupakan versi default dari PDO sendiri, dimana dengan mode ini PDO akan mengatur kode kesalahan untuk melakukan pemeriksaan kesalahan akan tetapi pesan kesalahan tidak akan ditampilkan. Jika ingin melakukan pengecekan error yang terjadi ataupun melakukan pencarian error pada PDO kita bisa menggunakan 2 cara yaitu dengan PDO :: errorCode () dan PDO :: errorInfo () dua metode ini akan melakukan pengecekan terhadap kesalahan yang mungkin terjadi saat melakukan pemanggilan terhadap object pada database ataupun saat melakukan pemanggilan koneksi ke database.
Jika kita ingin mengetahui error yang mungkin terjadi ataupun untuk mengetahui error pada saat melakukan pemanggilan object database kita bisa menerapkan fungsi PDOStatement :: errorCode () atau PDOStatement :: errorInfo ()ini dengan demikian setiap pesan kesalahan yang mungkin terjadi akan ditampilkan, hal ini tentunya akan mempermudah dalam hal pencarian kesalahan dengan menerapkan kode kesalahan.
PDO :: ERRMODE_WARNING
Selain dengan cara mengatur kode kesalahan yang mungkin terjadi pada saat melakukan pemanggilan data, PDO juga akan memberikan pesan E_WARNING, namun hal ini berguna pada saat proses debuging saja ataupun pada saat aplikasi sedang dalam proses pengujian, hal ini berlaku jika kita ingin mengetahui masalah yang mungkin terjadi tanpa mengganggu proses berjalannya aplikasi yang sedang beroprasi.
PDO :: ERRMODE_EXCEPTION
Ini yang terakhir selain untuk mengatur kode kesalahan, PDO juga memberikan dan mengatur propertinya untuk menampilkan pesan dan informasi kesalahan. Pengaturan Exception ini berguna selama proses pengujian, karena secara efektik akan melakukan pemecahan dan pemanggilan terhadap kesalahan yang terjadi. Pada proses ini jika terjadi kesalahan maka transaksi yang berjalan akan dibatalkan dan secara otomatis skrip kode akan berhenti.
Berikut ini merupakan contoh penerapan dari PDO :: ERRMODE_EXCEPTION dengan contoh koneksi database yang benar. namun jika kita salah menuliskan nama database yang kita gunakan maka PDO akan menampilkan pesan kesalahan.
<?php class Database { private $host = "localhost"; private $$database = "contoh"; private $username = "root"; private $password = ""; public $koneksi; public function KoneksiDatabase() { $this->conn = null; try { $this->conn = new PDO("mysql:host=" . $this->host . ";dbname=" . $this->$database, $this->username, $this->password); $this->conn->setAttribute(PDO::ATTR_ERRMODE, PDO::ERRMODE_EXCEPTION); } catch(PDOException $exception) { echo "Koneksi Gagal : " . $exception->getMessage(); } return $this->conn; } } ?>
Berikut ini merupakan pesan kesalah yang ditampilkan oleh PDO karena nama database yang dimasukan tidaklah sesuai.
Connection error: SQLSTATE[HY000] [1049] Unknown database 'contohs' Connection error: SQLSTATE[HY000] [1049] Unknown database 'contohs'Connection error: SQLSTATE[HY000] [1049] Unknown database 'contohs'Pada contoh kasus diatas kita akan lebih mudah dalam hal melakukan traking kesalahan dimana dengan bantuan error handling ini semua permaslahan akan sangat cepat terdeteksi dan juga akan lebih mudah diatasinya.
0 Response to "Error Handling Pada PHP PDO"
Post a Comment